Berhenti merokok ternyata bukan saja bermanfaat bagi kesehatan, tetapi juga untuk menaikkan peluang untuk memperoleh pasangan. Sebuah survei mengungkapkan rokok adalah salah satu penyebab rusaknya sebuah permainan cinta.
Survei dilakukan oleh Departemen Kesehatan Inggris terhadap 1.700 orang. Hasilnya: tiga dari empat orang berusia 18-24 tahun mengatakan tidak akan mencium orang yang baru saja merokok.
Satu dari dua orang mengatakan akan berpikir dua kali sebelum menjalin hubungan serius dengan seorang perokok. Jadi, para peneliti menyarankan agar seseorang berhenti dari kebiasaan buruk tersebut. Laporan serupa juga dikeluarkan dari beberapa situs kencan. Situs eHarmony.co.uk mengungkapkan 81 persen anggota situs mengatakan takkan memilih pasangan seorang perokok berat.
Sementara itu, kepada Match.com, sebanyak 72 persen responden pria dan 73 persen wanita menginginkan seorang kekasih yang bebas dari rokok. Adapun situs mysinglefriend.com mengungkapkan lebih dari 67 persen responden mengatakan rokok membuat mereka jauh dari kencan.
"Sangat jelas seorang yang tak merokok sulit hidup dengan perokok. Dalam banyak kasus, masa lalu mereka mempengaruhi keputusan untuk menjalin hubungan dengan seorang perokok," ujar Sarah Beeny, host Channel 4 Property Ladder dan pendiri mysinglefriend. com.
Dengan merokok, kata Beeny, seseorang akan lebih sulit menemukan pasangan hidup. "Jadi, dengan berhenti merokok Anda akan meningkatkan nilai jual dan melindungi hubungan Anda dalam jangka panjang." (kd)
• VIVAnews
0 komentar:
Posting Komentar